Taiwan Panorama edisi khusus bahasa negara-negara Asia Tenggara (Indonesia, Thailand dan Vietnam) yang terbit secara dwi bulanan, telah mendapatkan banyak perhatian dan dukungan dari berbagai pihak, serta pengakuan dan sambutan yang hangat.
Taiwan Panorama edisi ke-46, Juni 2023 mengambil tema “Wisata Lambat Kota Kecil Taiwan” sebagai poros utama dari 4 artikel yakni “Area Pemandangan Nasional Siraya: Menyelami Transformasi Reruntuhan Terbengkalai Menjadi Bangunan yang Indah”, “Cicipi Racikan Istimewa dari Yilan: Bersama Waktu Tebarkan Cita Rasa Fermentasi”, “Sajian Kuliner Changbin dan Fengbin: Mencicipi Menu Suku Amis yang Diberkahi Pegunungan dan Lautan Luas”, dan “Kisah-kisah Ibu Kota Kayu: Berjalan Santai di Jalan Kedua Chiayi”, yang memperkenalkan daya tarik yang dimiliki tiap-tiap kota kecil di Taiwan yang patut dijelajahi oleh wisatawan manca negara.
Rubrik “Mengenal Taiwan” kali ini bertema “Sudah Minum Teh Herbal Hari Ini? Selamat Datang di Dunia Herbal Taiwan”. Artikel ini mengajak Anda mengunjungi jalan herbal yang paling mewakili Taiwan, dan penggunaannya dalam kehidupan berbagai suku, memperkenalkan budaya herbal yang unik di Taiwan kepada pembaca Asia Tenggara.
Selain itu, rubrik Asia Tenggara kali ini mengangkat tema “Linguistik Cinta: Taiwan Promosikan Materi Ajar 7 Bahasa Negara Asia Tenggara”, melaporkan Kementerian Pendidikan yang meminta Universitas Nasional Chiayi (NCYU) untuk melakukan penelitian dan penyusunan materi ajar bahasa ibu keluarga imigran baru, dengan menghabiskan waktu selama 5 tahun untuk menyelesaikan 30 buku dengan cakupan 7 bahasa yaitu Vietnam, Indonesia, Filipina, Malaysia, Myanmar, Kamboja, dan Thailand, mendorong keluarga imigran baru untuk belajar bahasa ibu, menaruh perhatian pada pewarisan multi kultural.
Taiwan Panorama edisi bahasa-bahasa Asia Tenggara akan terus berperan sebagai media pertukaran informasi dan budaya antara Taiwan dengan Asia Tenggara, membangun jembatan persahabatan yang saling menguntungkan demi kesejahteraan bersama.
